Film "King of Painting" mengisahkan perjalanan Ke Huan, seorang pelukis berbakat yang memiliki impian besar. Di era modern yang dipenuhi oleh sensasi dan tren instan, dedikasinya terhadap seni justru membuatnya menjadi bahan ejekan di Desa Tang, sebuah komunitas pelukis. Ketika hidupnya berada di titik terendah—tidak mampu membayar sewa rumah, dirundung oleh sesama pelukis, dan ditinggalkan oleh pacarnya yang direbut oleh saingannya—sebuah kejadian tak terduga mengubah segalanya. Seorang pengunjung dari luar angkasa datang dan memberikan Ke Huan sebuah pensil ajaib yang memiliki kekuatan luar biasa. Dengan pensil tersebut, setiap gambar yang ia buat dapat menjadi kenyataan. Awalnya, Ke Huan menggunakan pensil ajaib itu untuk memperbaiki hidupnya dan membalas dendam kepada mereka yang telah meremehkannya. Namun, seiring waktu, ia mulai menyadari bahwa kekuatan besar datang dengan tanggung jawab yang besar pula. Ke Huan dihadapkan pada dilema moral antara menggunakan kekuatan tersebut untuk kepentingan pribadi atau untuk kebaikan bersama. Film ini tidak hanya menyajikan kisah yang menghibur dengan sentuhan komedi dan fiksi ilmiah, tetapi juga menyampaikan pesan mendalam tentang integritas, ketulusan dalam berkarya, dan pentingnya tetap setia pada nilai-nilai pribadi di tengah tekanan sosial.
ข้อเสนอแนะ
รายงาน
ห้ามทำซ้ำหรือดัดแปลงโดยไม่ได้รับอนุญาตจากครีเอเตอร์
ข้อเสนอแนะ
รายงาน
