Film ini bercerita tentang seorang anak yang melanggar larangan bersiul saat maghrib dan kemudian diteror oleh sosok misterius yang juga melanggar larangan tersebut di masa lalu. Film ini menampilkan nuansa horor yang kental dengan kearifan lokal Jawa dan dibintangi oleh Ardhana Jovin, Landung Simatupang, Jamaluddin Latif, Siti Fauziah, dan Sri Isworowati.
Film Singsot: Siulan Kematian telah tayang perdana di bioskop pada 13 Maret 2025. Selain itu, film ini juga akan tayang di Netflix pada 17 Juli 2025.
Film pendek Singsot sebelumnya meraih penghargaan Film Terbaik di Fiagra Horror Film Festival 2016 dan Film Horor Terbaik Taman Film Festival 2017.
Beberapa poin penting tentang film Singsot:
• Genre: Horor.
• Sutradara: Wahyu Agung Prasetyo.
• Tanggal Rilis: 13 Maret 2025 (bioskop), 17 Juli 2025 (Netflix).
• Sinopsis: Mengangkat mitos Jawa tentang larangan bersiul di malam hari dan teror yang menyertainya.
• Lokasi Syuting: Rumah asli penduduk, kebun salak, jalanan desa, dan sudut-sudut rumah warga.
• Pesan Moral: Menyoroti pentingnya pendidikan dari orang tua dan akibat dari melanggar pamali.
Repost is prohibited without the creator's permission.
Film ini bercerita tentang seorang anak yang melanggar larangan bersiul saat maghrib dan kemudian diteror oleh sosok misterius yang juga melanggar larangan tersebut di masa lalu. Film ini menampilkan nuansa horor yang kental dengan kearifan lokal Jawa dan dibintangi oleh Ardhana Jovin, Landung Simatupang, Jamaluddin Latif, Siti Fauziah, dan Sri Isworowati.
Film Singsot: Siulan Kematian telah tayang perdana di bioskop pada 13 Maret 2025. Selain itu, film ini juga akan tayang di Netflix pada 17 Juli 2025.
Film pendek Singsot sebelumnya meraih penghargaan Film Terbaik di Fiagra Horror Film Festival 2016 dan Film Horor Terbaik Taman Film Festival 2017.
Beberapa poin penting tentang film Singsot:
• Genre: Horor.
• Sutradara: Wahyu Agung Prasetyo.
• Tanggal Rilis: 13 Maret 2025 (bioskop), 17 Juli 2025 (Netflix).
• Sinopsis: Mengangkat mitos Jawa tentang larangan bersiul di malam hari dan teror yang menyertainya.
• Lokasi Syuting: Rumah asli penduduk, kebun salak, jalanan desa, dan sudut-sudut rumah warga.
• Pesan Moral: Menyoroti pentingnya pendidikan dari orang tua dan akibat dari melanggar pamali.