AGAK LAEN 2: KETAWA SAMPAI NYERI DADA, SERIUS!
Hola, temen-temen penikmat film!
Hola, para warga bioskop dan manusia-manusia yang suka ketawa biar lupa masalah hidup!
Hari ini gue bahas Agak Laen: Menyala Pantiku, film kedua dari geng Bene, Oki, Jegel, dan Boris yang kali ini turun gunung jadi… polisi. Iya, POLISI—yang kalau ikut tes masuk aja mungkin Tuhan langsung geleng-geleng.
Film ini ngasih kombinasi tidak sehat antara ketawa ngakak, tegang, dan drama mendadak mellow yang nyolek hati kayak sendok sayur. Bang Acho sebagai sutradara bener-bener ngetes ketahanan jantung kita: komedinya brutal, timing-nya rapet, dan adegannya sering bikin satu studio nyaris kehabisan oksigen.
Cerita kali ini fokus ke penyelidikan pembunuhan anak walikota yang membawa empat sekawan nyamar ke panti wreda. Dari situ, komedi chaos ala Agak Laen terjadi: punchline kotor tapi efektif, karakter absurd, dan situasi yang makin lama makin naik eskalasinya kayak mimpi buruk yang lucu.
Tapi jangan salah—film ini juga nyelipin drama personal: masalah keluarga, ekonomi, hubungan, sampe hal-hal kecil yang bikin karakter mereka makin manusiawi. Walaupun akting sedihnya kadang masih kaku, usahanya kerasa. Beberapa adegan panti wreda bahkan surprisingly menyentuh.
Film ini emang punya plot hole dan beberapa momen “bro kenapa?!”, tapi secara keseluruhan, Agak Laen 2 terasa lebih matang, lebih rapi, dan lebih pedas kritik sosialnya. Apakah lebih bagus dari film pertama? Subjektif. Tapi satu hal pasti:
Film ini tahu caranya bikin kita ketawa sambil mikir…
dan mikir sambil ketawa.
Tonton rame-rame kalau mau sensasi studio berubah jadi konser metal.
Tulis di komentar:
Lu tim film pertama apa film kedua?
#AgakLaen #AgakLaenMenyalaPantiku #ReviewFilm #ReviewFilmIndonesia #FilmIndonesia #FilmKomedi #KomediIndonesia #UlasanFilm #AgakLaen #BeneDarmawan #OkiRengga #Jegel #BorisBokir #Acho #Film2025 #MovieReview #KritikFilm