Sanemi Shinazugawa adalah Hashira Angin dalam Demon Slayer (Kimetsu no Yaiba), dikenal dengan sifat keras, tempramental, dan penuh amarah. Penampilannya yang penuh bekas luka menggambarkan hidupnya yang keras sebagai pemburu iblis. Sanemi tumbuh dalam keluarga miskin dan harus menghadapi tragedi besar: ibunya berubah menjadi iblis dan menyerang adik-adiknya, hanya menyisakan dirinya dan adiknya yang paling kecil, Genya. Trauma ini membentuk kepribadiannya menjadi kasar, penuh kebencian terhadap iblis, serta sulit mempercayai orang lain. Namun di balik sikap brutalnya, Sanemi memiliki hati yang dalam—terutama terhadap Genya. Meskipun sering memperlakukannya dengan keras, sebenarnya ia sangat peduli dan ingin melindunginya dengan cara yang salah. Sebagai Hashira Angin, Sanemi menguasai teknik pernapasan yang eksplosif dan penuh kekuatan, menjadikannya salah satu petarung paling agresif di antara Hashira. Perjalanan karakternya memperlihatkan bahwa amarah bukan hanya kelemahan, tetapi juga sumber kekuatan ketika diarahkan dengan benar. Dalam ulasan ini, kita akan membahas kekuatan Sanemi, hubungan kompleksnya dengan Genya, serta alasan mengapa sosoknya yang penuh luka batin membuatnya menjadi salah satu karakter paling berkesan di Demon Slayer.