The Beginning After the End Episode 10 Subtitle Indonesia
Feedback
Melaporkan
172 Ditonton Premium5 hari yang lalu
Arthur beradu argumen dengan Raja Kerajaan Sapin, Blaine Glayder, dalam The Beginning After the End eps 10. Pertemuan ini terjadi setelah insiden di rumah pelelangan, di mana Arthur melukai Sebastian, seorang anggota keluarga kerajaan, yang berusaha merebut Sylvie. Sebagai kompensasi, Raja Glayder menawarkan sejumlah uang kepada keluarga Arthur. Namun, ayah Arthur, Reynolds, merasa jumlah tersebut tidak sebanding dengan bahaya yang dihadapi putranya dan ketidakadilan yang terjadi. Dalam pertemuan tersebut, Arthur dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak akan tunduk pada Raja Sapin dan lebih memilih untuk berjuang demi kebenaran dan keadilan. Raja Glayder, meskipun tidak langsung mengakui, menunjukkan rasa hormat terhadap keberanian Arthur. Namun, pertemuan ini juga mengungkapkan bahwa Raja Glayder terlibat dalam konspirasi dengan pihak luar demi kepentingan pribadi, yang kemudian memengaruhi hubungan antara kerajaan dan Arthur.
Pertemuan ini menyoroti konflik moral dan politik yang dihadapi Arthur sebagai individu dengan masa lalu sebagai Raja Grey, serta tantangan dalam menavigasi dunia baru yang penuh dengan intrik dan kekuasaan.
Arthur kembali ke rumah setelah insiden serius dengan penjaga kerajaan. Seorang perwakilan dari istana datang membawa permintaan maaf resmi dan sejumlah koin emas sebagai kompensasi atas insiden tersebut. Namun, ayah Arthur, Reynolds, merasa tidak puas karena hukuman yang dijatuhkan kepada para penjaga yang menyerang Arthur dianggap terlalu ringan. Arthur mencoba menenangkan ayahnya, menunjukkan kedewasaan dan pemahaman atas situasi politik yang kompleks.
Dilarang memposting ulang tanpa izin dari Kreator.
Arthur beradu argumen dengan Raja Kerajaan Sapin, Blaine Glayder, dalam The Beginning After the End eps 10. Pertemuan ini terjadi setelah insiden di rumah pelelangan, di mana Arthur melukai Sebastian, seorang anggota keluarga kerajaan, yang berusaha merebut Sylvie. Sebagai kompensasi, Raja Glayder menawarkan sejumlah uang kepada keluarga Arthur. Namun, ayah Arthur, Reynolds, merasa jumlah tersebut tidak sebanding dengan bahaya yang dihadapi putranya dan ketidakadilan yang terjadi. Dalam pertemuan tersebut, Arthur dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak akan tunduk pada Raja Sapin dan lebih memilih untuk berjuang demi kebenaran dan keadilan. Raja Glayder, meskipun tidak langsung mengakui, menunjukkan rasa hormat terhadap keberanian Arthur. Namun, pertemuan ini juga mengungkapkan bahwa Raja Glayder terlibat dalam konspirasi dengan pihak luar demi kepentingan pribadi, yang kemudian memengaruhi hubungan antara kerajaan dan Arthur.
Pertemuan ini menyoroti konflik moral dan politik yang dihadapi Arthur sebagai individu dengan masa lalu sebagai Raja Grey, serta tantangan dalam menavigasi dunia baru yang penuh dengan intrik dan kekuasaan.
Arthur kembali ke rumah setelah insiden serius dengan penjaga kerajaan. Seorang perwakilan dari istana datang membawa permintaan maaf resmi dan sejumlah koin emas sebagai kompensasi atas insiden tersebut. Namun, ayah Arthur, Reynolds, merasa tidak puas karena hukuman yang dijatuhkan kepada para penjaga yang menyerang Arthur dianggap terlalu ringan. Arthur mencoba menenangkan ayahnya, menunjukkan kedewasaan dan pemahaman atas situasi politik yang kompleks.