Lagu: Sesal
Penyanyi: Aina Abdul
Pencipta: Aina Abdul, Sarry Khaled
#lirik #sesal #ainaabdul
Lirik:
Biar bicara sakit terasa
Segala urna yang kau cela
Retak seribu hati tersusun
Namun tetap terbatas gerakku
Sesal aku yang kau mahu
Terdera batin ini
Puas sudah air mataku jatuh
Sesal aku yang kau tunggu menikamku
Pedih bagai sembilu
Oh Mengapa hati ini
Masih perlu belaian halus cintamu
Yang aku jaga
Hanya hati kita
Aku sanggup abaikan lukaku
Retak seribu tersusun
Namun tetap terbatas gerakku
Oh sesal aku yang kau mahu
Terdera batin ini
Puas sudah air mataku jatuh
Sesal aku yang tunggu menikamku
Pedih bagai sembilu
Oh mengapa hati ini masih perlu belaian halus cintamu
Oh Sayangku
Kemana pergi sumpah dulu
Engkau jadikanku wanita terbahagia
Oh atma juitaku
Kemana pergi dambaan rindu
Memujuk sang kasihku yang hanya untuk dirimu
Sesal aku yang kau mahu
Terdera batin ini
Puas sudah air mataku jatuh
Oh
Batin ini, Jatuh
Sesal aku yang kau tunggu menikamku
Pedih bagai sembilu
Pedih bagai sembilu
Oh Mengapa hati ini masih perlu belaian halus cintamu
Repost is prohibited without the creator's permission.
Lagu: Sesal
Penyanyi: Aina Abdul
Pencipta: Aina Abdul, Sarry Khaled
#lirik #sesal #ainaabdul
Lirik:
Biar bicara sakit terasa
Segala urna yang kau cela
Retak seribu hati tersusun
Namun tetap terbatas gerakku
Sesal aku yang kau mahu
Terdera batin ini
Puas sudah air mataku jatuh
Sesal aku yang kau tunggu menikamku
Pedih bagai sembilu
Oh Mengapa hati ini
Masih perlu belaian halus cintamu
Yang aku jaga
Hanya hati kita
Aku sanggup abaikan lukaku
Retak seribu tersusun
Namun tetap terbatas gerakku
Oh sesal aku yang kau mahu
Terdera batin ini
Puas sudah air mataku jatuh
Sesal aku yang tunggu menikamku
Pedih bagai sembilu
Oh mengapa hati ini masih perlu belaian halus cintamu
Oh Sayangku
Kemana pergi sumpah dulu
Engkau jadikanku wanita terbahagia
Oh atma juitaku
Kemana pergi dambaan rindu
Memujuk sang kasihku yang hanya untuk dirimu
Sesal aku yang kau mahu
Terdera batin ini
Puas sudah air mataku jatuh
Oh
Batin ini, Jatuh
Sesal aku yang kau tunggu menikamku
Pedih bagai sembilu
Pedih bagai sembilu
Oh Mengapa hati ini masih perlu belaian halus cintamu